ADS

Jurus Perusahaan Tingkatkan Minat Masyarakat Pada Asuransi


Minat masyarakat terhadap asuransi masih kecil. Perusahaann asuransi harus memutar otak dan merumuskan banyak sekali taktik untuk meningkatkan hal tersebut. 

Direktur Utama PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Edie Rizliyanto mengatakan, literasi masyarakat terhadap asuransi ketika ini masih kecil, yakni sekitar 12%. Masih kalah dibanding perbankan di persentase 28%.

"Literasi ini memang masih kecil, di perbankan 28%, di asuransi 12%," tutur Edie, di Jakarta, Rabu (21/11/2018). 

Dia mengatakan, pihaknya terus menggenjot kampanye dan literasi terutama untuk generasi-generasi milenial. Jasindo, katanya akan mengkampanyekan pentingnya asuransi mulai dari tingkat sekolah.

"Ini sesuai perintah OJK, kita akan upayakan literasi lebih jauh lagi. Masuk ke sekolah-sekolah, kampus untuk meningkatkan literasi. Kita akan siapkan anggaran untuk itu. INi kita akan lakukan ke daerah-daerah, bukan hanya pusat," tambahnya.

Dia juga mengatakan, perseroan juga menyiapkan taktik khusus untuk menyambut tantangan pada 2019. Strategi ini bekerjasama dengan transformasi industri 4.0 yang sekarang tengah dicanangkan. 

Edie mengatakan, perseroan sudah menyiapkan sekitar lima poin taktik antara lain: Peningkatan Kompetensi SDM dan Budaya Teknologi, Perluasan Market Share Berkolaborasi dengan Fintech, Peningkatan Brand Image dengan Digital Marketing, Penambahan Produk Korporasi dan Retail, serta Mempermudah Proses Klaim Asuransi.

Strategi ini diperlukan sanggup meningkatkan performa Asuransi Jasindo di tahun depan. Perusahaan juga telah menargetkan Premi Bruto pada 2019 sekitar Rp 6,2 triliun.

sumber:  detik

Subscribe to receive free email updates:

ADS